Corona di Indonesia, Kenali Beda Antiseptik dan Desinfektan
Senin, 09-03-2020 - 10:05:55 WIB
Ilustrasi: Sebagian orang kerap menggunakan istilah antiseptik dan desinfektan secara bergantian, padahal keduanya memiliki fungsi berbeda. (ANTARA FOTO)
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Berbagai negara di seluruh dunia masih disibukkan dengan penanggulangan wabah virus corona jenis baru atau SARS CoV-2. Salah satu yang dikampanyekan dalam antisipasi penyebaran Covid-19 adalah memastikan tangan dan benda-benda di sekitar Anda bersih dari bakteri juga virus. Karena itu anjuran mencuci tangan dengan sabun dan membersihkan lingkungan sekitar dengan desinfektan jadi dua hal yang kerap didengar.

Panduan pencegahan tersebut beralasan mengingat tingkat penyebaran wabah yang terus meluas. Terhitung dua bulan, wabah virus corona atau SARS CoV-2 telah menginfeksi lebih dari 100 ribu orang di puluhan negara dunia. Termasuk Indonesia.

Tangan yang terkontaminasi diyakini bisa membawa virus ke dalam tubuh atau menyebarkannya ke orang lain. Di sisi lain, virus juga bisa tinggal di permukaan benda-benda mati.

Untuk mencegah penularan, permukaan tangan harus dibersihkan menggunakan sabun yang mengandung antiseptik. Jika terpaksa tak ada akses air, Anda bisa menggantinya dengan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer yang mengandung antiseptik. Sedangkan untuk benda mati, Anda bisa menggunakan desinfektan.

Meski sama-sama untuk menghambat atau membunuh mikroorganisme, antiseptik dan desinfektan memiliki fungsi juga takaran kandungan zat kimia yang berbeda. Namun begitu sebagian orang memang kerap menggunakan dua istilah itu secara bergantian. Dan kebiasaan ini seringkali menambah kebingungan untuk membedakan keduanya dalam kehidupan sehari-hari.

Dikutip dari Health Line, perbedaan mendasar keduanya ada pada penggunaannya. Antiseptik dipakai untuk tubuh, sementara desinfektan pada benda tak hidup seperti pegangan pintu, komputer atau meja.

Baik antiseptik maupun desinfektan memiliki kandungan kimia yang sering dikenal dengan biosida. Hidrogen peroksida adalah contoh bahan umum dalam keduanya. Tapi antiseptik biasanya mengandung konsentrasi yang lebih rendah dibanding desinfektan.

Senada, Dokter Spesialis Paru Erlina Burhan menjelaskan antiseptik merupakan senyawa kimia untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada jaringan yang hidup, seperti permukaan kulit dan membran mukosa.

Penggunaan antiseptik sangat disarankan untuk membunuh mikroorganisme seperti virus dan bakteri yang menempel pada tangan. Oleh karena itu antiseptik banyak terdapat pada sabun dan hand sanitizer.

"Penggunaan antiseptik sangat direkomendasikan ketika terjadi epidemi penyakit [termasuk virus corona] karena dapat memperlambat penyebaran penyakit," kata Erlina dalam sebuah diskusi beberapa waktu lalu.

Cara kerja antiseptik membunuh mikroorganisme, pertama melalui oksidasi dengan lemak dalam sel sehingga mikroorganisme langsung pecah dan mati. Atau dapat pula dengan langsung menyerang sitoplasma sehingga langsung merusak sel mikroorganisme.

Sedangkan desinfektan, kata Erlina, zat kimia yang digunakan membunuh mikroorganisme pada benda mati. Desinfektan biasanya disemprotkan langsung pada benda. Seperti yang dilakukan pada peralatan makan WNI dari Wuhan yang saat itu hendak diobservasi di Natuna.

"Menggunakan sabun atau hand sanitizer mengandung antiseptik penting untuk membunuh mikroorganisme ... Sementara desinfektan untuk benda mati," jelas Erlina lagi. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Corona di Indonesia, Kenali Beda Antiseptik dan Desinfektan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Mantan Bupati Inhil Wafat, Pj Gubri Sampaikan Dukacita Mendalam
    02 Musim Hujan Diprakirakan Berlangsung Sampai Akhir April
    03 Disnakertrans Riau Tuntaskan 28 Laporan THR
    04 5.274 JCH Riau Mulai Diberangkatkan 12 Mei 2024
    05 Nasabah BRK Syariah Ikuti Silaturahmi dan bimbingan Jemaah Calon Haji
    06 AS Tangkap Hampir 500 Mahasiswa Pedemo Pro Palestina di Kampus-Kampus
    07 Per Maret 2024, APBN Surplus Rp8,1 T
    08 Timnas Melaju ke Semifinal Piala Asia U-23. Erick Thohir, Mereka Pencetak Sejarah Baru
    09 Cuaca Cerah Berawan, Waspada Hujan Dengan Angin Kencang
    10 Timnas Indonesia U-23 Lolos Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korsel melalui Drama Adu Pinalti
    11 Respon Keluhan Masyarakat, Pemko Pekanbaru Lelang Lagi Overlay 6 Ruas Jalan
    12 Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
    13 Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya
    14 Tim U-23 Indonesia Optimistis Redam Korea Selatan
    15 Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
    16 Siswa SMAN 8 Pekanbaru Banyak Lulus SNBP di Perguruan Tinggi Ternama
    17 Masih Ada Hujan di Riau
    18 Dekati Batas Waktu Pelaporan SPT Tahunan Badan, Kanwil DJP Riau Kumpulkan Asosiasi se-Riau
    19 Pj Gubri Siap Jalankan Arahan Wapres Terkait Penanggulangan Bencana
    20 Pemprov Riau Gesah Persiapan Tari Massal untuk Event BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
    21 Presiden Tegaskan Pemerintah Hormati Putusan MK Soal Pilpres yang Final dan Mengikat
    22 Masih Ada Hujan, Waspada Petir Dan Angin Kencang
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau