PEKANBARU -- Sebagai bentuk kepedulian dan komitmen Bank Rakyat Indonesia (BRI) terhadap musibah kabut asap yang melanda wilayah Riau, BRI memberikan bantuan berupa Air purifier, sebanyak 125 unit kepada Pemerintah Provinsi Riau, melalui Dinas Pendidikan Provinsi Riau. 

Bantuan air purifier ini merupakan Program BRI peduli Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), untuk kegiatan pengurangan dampak bencana kabur asap, terutama bagi dunia pendidikan. Karena itu pihak BRI memberikan bantuan bagi sekolah yang terdampak kabut asap. 

“Sebagai bank BUMN, BRI juga hadir sebagai garda terdepan dengan memberikan manfaat bagi pelajar dan lingkungan sekolah, melalui penyerahan sarana dan prasarana, salah satunya pemberian air purifier, untuk menanggulangi dampak kabut asap bagi anak-anak sekolah,” ujar RCEO BRI RO Pekanbaru, Kicky Andrie Davetra, Rabu (11/10).

Dijelaskan Kicky, wilayah Riau saat ini terdampak kabut asap kiriman. Bahkan dalam dua minggu ini kabut asap masih terus melanda wilayah Riau. Dan Disdik Riau pun telah mengeluarkan himbauan, bagi sekolah terdampak kabut asap melaksanakan proses belajar mengajar secara daring. 

“Program ini juga sebagian bentuk komitmen dan kepedulian BRI, membantu anak-anak sekolah yang terdampak kabut asap ini juga berdampak kepada kondisi kesehatan yang ada sekolah. Dimana air purifier ini memiliki kemampuan untuk menjernihkan atau membersihkan udara di dalam suatu ruangan,” jelasnya. 

Bantuan air purifier tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Disdik Riau, Tati Lindasari. 125 unit air purifier tersebut nantinya diharapkan bisa membantu sekolah dan mengurangi kabut asap di dalam sekolah, dan juga untuk mengurangi polusi udara di dalam sekolah.(pri)