29 Juta Serangan Siber Diblokir di Indonesia Selama 2023
Selasa, 27-02-2024 - 20:13:46 WIB
Ilustrasi Kejahatan Siber.
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Kejahatan siber menjadi momok yang menakutkan di Indonesia. Tercatat, ada 29 juta serangan siber yang diblokir selama tahun 2023.

Tren kejahatan siber melalui ransomware di 2023 memiliki angka yang begitu fantastis. Kaspersky menemukan serangan ransomware terhadap perangkat komputer di seluruh dunia mencapai sekitar 193 juta serangan. Ini jadi catatan yang mengkhawatirkan mengingat kini semua sektor tengah menerapkan digitalisasi.

Territory Manager Kaspersky for Indonesia Dony Koesmandarin mengatakan hal ini pada kegiatan peluncuran perangkat lunak milik mereka yang dinamai KUMA di Jakarta, Selasa (27/2/2024). Dony menerangkan lanskap kejahatan siber di Indonesia.

Pihaknya mendapati data serangan terhadap website di Indonesia sebanyak lebih dari 80 ribu serangan per hari dan berhasil melakukan blokir terhadap serangan sekitar 29 juta sepanjang 2023.

"Jadi di 2023 kita bisa memblokir internet-borne sekitar 29 juta, angka yang besar dan lebih dari 80 ribu web attack per hari. Untuk kejahatan hari ini mereka mencari profit, mereka juga mencari bagaimana caranya bisa meng-attack satu web tersebut dengan tujuan tertentu," terangnya.

Kejahatan siber bisa saja menyasar hingga individu bukan hanya sektor bisnis. Kini ancaman bukan hanya sekadar mencari eksistensi semata tapi lebih dari itu, para penjahat siber menargetkan pada finansial.

"Ini tren di 2023, kalau kita berbicara ransomware itu ramai. Jadi ransomware itu jadi tren yang sangat signifikan yang kita dapat. Sangat mengkhawatirkan, kalau sudah di-encript semua data jangankan jangankan yang punya bisnis pelajar juga bisa kena," ucap Dony.

Kemudian, kejahatan yang dilakukan di ranah siber ini bisa merugikan banyak pihak, tentunya berdampak besar ketika menyasar pada sektor enterprise atau bahkan lembaga negara. Menyinggung hal itu, Donyjuga menerangkan kasus yang terjadi terkait kejahatan yang disebut financial malware.

"Kalau kita tahu ada juga financial malware, ini bisa melalui macam-macam. Bisa melalui unique URL dan juga bisa melalui aplikasi," lanjutnya.

Dony dan pihaknya melihat ancaman besar saat ini bisa terjadi pada sektor finansial dan juga pemerintah. Selain karena para penjahat siber menyasar pendataan bagi mereka, juga tak ayal menargetkan pada data-data yang dimiliki oleh pemerintah.

Melihat data yang dimiliki oleh pemerintah begitu banyak dan para penjahat siber selain menginginkan data tersebut untuk tujuan tertentu juga ingin meraup dari sisi finansialnya.

"Kalo dari sisi Kaspersky melihatnya dari finansial. Finansial itu menjadi target market yang cukup besar. Kedua yakni government, kenapa government? Karena datanya banyak dan datanya besar karena meng-cover seluruh Indonesia tuh sekitar 278 juta kira-kira penduduknya. Kalau satu kena itu datanya gede loh," kata Dony.

Namun Dony juga menegaskan bahwa ia yakin pemerintah pastinya telah melakukan langkah antisipasi untuk menangkal serangan ini. "Saya yakin pemerintah kita punya segala sesuatu yang diterapkan baik-baik oleh mereka," ungkapnya.

Untuk tren kejahatan siber di tahun 2024, pola ransomware masih jadi cara para penjahat menyerang target yang telah mereka tentukan, menurut Kaspersky.(DETIK.COM/JW)



 
Berita Lainnya :
  • 29 Juta Serangan Siber Diblokir di Indonesia Selama 2023
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Beredar Informasi, SK Penunjukan Pj Wako Sudah Ditandatangani Presiden
    02 Cuaca Berawan dan Ada Potensi Hujan di Sebahagian Besar Wilayah Riau
    03 18 Sekolah Lansia di Riau Diresmikan
    04 Perluas Eksistensi, BRK Syariah Isi Kegiatan Silaturahmi Gubri dengan Masyarakat Riau di Jakarta
    05 Dukungan Pada Edy Natar Putra Asli Bengkalis Jadi Gubernur Riau Terus Mengalir
    06 Pj Gubri Kenalkan 3 Calon Gubri dan Progres Pembangunan Infrastruktur
    07 Unisi Pindahkan Biaya Pendidikan Mahasiswa dan Penerimaan Pembayaran ke BRK Syariah
    08 Ketua Umum PMRJ, Gatot Eddy Pramono: Kita Siap Bersinergi dengan Pemprov Riau
    09 Pj Gubri SF Hariyanto Ajak Warga Riau di Perantauan Ikut Membangun Kampung Halaman
    10 Plt Kakanwil Kemenag Riau: Hari Ke Empat, 1.798 Jemaah Sudah di Madinah
    11 PHR Pamer Inovasi Digitalisasi di IPA Convex 2024
    12 BRK Syariah Memperkuat Komitmennya pada GNPIP Wilayah Sumatera Melalui Pembiayaan Perbankan
    13 Akhir Pekan Cuaca Cerah Berawan di Riau
    14 Sekolah Lansia Di Riau Lampaui Target Nasional
    15 Bawaslu Buka Rekrutmen Pengawas Kelurahan/Desa Pilkada 2024, Catat jadwal dan persyaratannya
    16 Pj Bupati Inhil Tegaskan Seluruh OPD Gunakan BRK Syariah untuk Layanan Jasa Perbankan
    17 Dukung GNPIP 2024, Pj Gubri Dan TPID Tanam Cabai Bersama
    18 8 Kepala Negara dan 105 Menteri Bakal Hadir di World Water Forum Bali
    19 Harga Minyak Terus Lanjutkan Penguatan
    20 10 Pemain Eks Timnas Piala Asia U-23 Dipanggil STY untuk Lawan Irak
    21 HK Pastikan Hoax, Video Seekor Harimau Mati Tertabrak di Tol Permai
    22 KLHK Apresiasi Upaya PHR Cegah Konflik Gajah dengan Manusia dan Lestarikan Keanekaragaman Hayati
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau