Pemerintah Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton
Selasa, 27-02-2024 - 08:44:33 WIB
Foto : Mentan Andi Amran Sulaiman dan Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi memberikan keterangan pers, di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (26/02/2024). (Foto: Humas Setkab/Rahmat)
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Pemerintah memutuskan untuk menaikkan kuantum pupuk pada anggaran tahun 2024 dari 4,7 juta ton menjadi 9,55 juta ton.

Hal tersebut disampaikan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman usai mengikuti rapat terbatas (ratas) yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 26 Februari.

“Diputuskan dalam ratas, atas arahan Bapak Presiden, keputusan Bapak Presiden jumlah kuantum pupuk dari anggarannya tahun 2024 4,7 juta ton dinaikkan menjadi 9,55 juta ton tahun 2024,” ujar Amran dikutip Selasa (27/02/24)

Dengan adanya penambahan ini, kata Mentan, para petani tak perlu risau akan ketersediaan pupuk karena saat ini dalam kondisi cukup. Ia pun berharap agar petani dapat fokus untuk meningkatkan produktivitas guna mewujudkan swasembada pangan.

“Ini kabar baik, kabar untuk petani, seluruh petani Indonesia. Insyaallah petani tidak usah lagi risau, khawatir dengan pupuk,” ujarnya.

Terkait ketersediaan beras, Mentan memperkirakan akan ada penambahan pasokan seiring dengan panen raya pada beberapa bulan mendatang.

“Tanaman kita di bulan Desember, Januari, Februari itu kurang lebih di atas satu juta hektare. Artinya apa? Produksinya itu 3,5 juta ton diperkirakan di bulan Maret, kemudian bulan April dan Mei itu di atas daripada kebutuhan, jadi insyaallah aman,” ujarnya.

Amran menegaskan, pihaknya juga terus berupaya untuk mengurangi dampak dari El Nino terhadap sektor pertanian.

“Kita melakukan akselerasi tanam dengan melakukan pompanisasi di Pulau Jawa, memompa air sungai yang ada, seperti Jawa timur, Sungai Bengawan Solo, Cimanuk dan seterusnya, kita pompa ke sawah-sawah, upland, sawah-sawah tadah hujan itu kita pompa naik. Itu strategi untuk memitigasi risiko El Nino. Kemudian, yang kedua adalah kita optimalisasi lahan rawa yang IP-nya itu hanya satu kali, kita jadikan dua kali dan tiga kali,” tandasnya. (rls/pri)



 
Berita Lainnya :
  • Pemerintah Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 BKKBN Terus Gaungkan Gerakan Kembali ke Meja Makan
    02 173 Guru di Rohil Terima SK PPPK dari Pj Gubernur Riau
    03 UMKM Binaan PHR Raup Cuan Jutaan Rupiah di Supplier Engagement Day 2024
    04 Pj Gubri Usulkan 3 Nama Untuk Calon Pj Bupati Inhil
    05 BRK Syariah Edukasi Pentingnya Menabung
    06 Pj Gubri Minta Pemko Pekanbaru Perketat Aturan Proyek Galian Kabel & Pipa di Jalan Protokol
    07 FKPMR dan PPMR Sampaikan Pernyataan Sikap Lansung Ke DPP Sejumlah Partai
    08 Prakiraan Cuaca BMKG, Waspada Hotspot Mulai Bermunculan di Riau
    09 Rakerprov KONI Riau Tahun 2024 Resmi Dibuka
    10 Apresiasi Kepedulian PHR, Warga Terdampak Beri Respon Positif
    11 Sengkarut Kabel Fiber Optik yang Semrawut Jadi Perhatian Serius Pemkot Pekanbaru
    12 Berjasa Bagi Riau, 31 Warga Riau dapat Hadiah Umroh dari Pj Gubri SF Hariyanto
    13 Gerak Cepat, PHR Pulihkan Operasional dan Serahkan Bantuan ke Warga Terdampak
    14 Pj Gubri Tinjau 3 Titik Ruas Jalan Rusak di Pekanbaru
    15 RUPS PT SPR Langgak, Yan Dharmadi Ditunjuk Komisaris, Ahmad Sabidi Jabat Direktur
    16 PHE Gelar Sharing Knowledge Bersama Sosok Inspiratif
    17 Waspada Hotspot Mulai Bermunculan di Riau
    18 FKPMR dan PPMR Keluarkan Pernyataan Sikap, Ini Tanggapan Pj Gubernur SF Hariyanto
    19 Bantu Awasi Pekerjaan di Blok Rokan dan Hasilkan Efisiensi, PHR Beri Penghargaan ke Kejati Riau
    20 Besok Malam KONI RIAU Gelar Rakerprov
    21 Kantor Wilayah DJP Riau Gelar Spectaxcular
    22 Pj Gubri Tanam 70 Pohon Durian Musang King di Halaman Kediaman Gubri
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau