Bantu Cari Nanggala, MV Swift Rescue Singapura Tiba Sore Ini
Jumat, 23-04-2021 - 13:14:00 WIB
Proses operasi pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di Perairan Bali sejak Rabu (21/4). (AFP)
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Achmad Riad mengatakan kapal penyelamat kapal selam, MV Swift Rescue milik Angkatan Laut Singapura diperkirakan akan tiba pada Jumat (23/4) sore ini. Kapal tersebut khusus didatangkan untuk membantu proses pencarian 

"Terkait kapal-kapal dari negara sahabat, ini ada MV Swift, harapan kita mudah-mudahan sore atau malam tiba," kata Riad dalam konferensi pers, Jumat (23/4).

MV Swift Rescue Singapura sebelumnya dijadwalkan tiba di Indonesia pada Sabtu (24/4). Bila kapal tersebut tiba hari ini, maka lebih cepat dari yang dijadwalkan.

MV Swift Rescue adalah Submarine Support and Rescue Vessel (SSRV) yang dioperasikan Angkatan Laut Singapura. Kapal ini dibangun oleh ST Marine, anak perusahaan dari Singapore Technologies Engineering (ST Engineering).

Kapal penyelamat MV Swift Rescue diklaim mampu beroperasi terus-menerus selama empat minggu. Dilansir dari laman Kementerian Pertahanan Singapura, kelebihan tersebut yang menjadikan MV Swift Rescue sebagai kapal yang tepat untuk operasi kompleks dan berjangka panjang. MV Swift Rescue tercatat mampu melaju dengan kecepatan 12 knot.

Bagian terpenting dari kapal itu adalah kapal penyelamat submersible Deep Search and Rescue Six (DSAR 6). Diluncurkan dari kapal induk, DSAR 6 mampu menyelam hingga ratusan meter dan terhubung dengan kapal selam yang rusak dan kemudian membawa kapal sel ke tempat yang aman.

Sementara itu Riad menuturkan, selain dari Singapura, sejumlah bantuan dari negara lain juga akan segera tiba untuk membantu proses pencarian KRI Nanggala-402.

"Kemudian mega bakti (Malaysia) dalam perjalanan, kemudian ada dari ballarat dari Austalia, kemudian HMAS sirius dari Australia, dan satu kapal dari India dan kita harapkan pesawat poseidon bisa segera merapat," kata Riad.

Kapal Selam KRI Nanggala 402 hilang kontak sejak Rabu (21/4) sekitar pukul 03.00 saat hendak melakukan latihan tembak rudal C802 dan Torpedo.

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono sebelumnya mengatakan waktu yang tersisa hingga cadangan oksigen habis di kapal berisi 53 awak itu, hanya 72 jam sejak kapal dinyatakan hilang.

Itu berarti kapal harus ditemukan sebelum Sabtu (24/4) pukul 03.00 waktu setempat.

"Jadi kemampuan oksigen apabila kondisi black out itu mampu 72 jam. Jadi kurang lebih 3 hari. Mudah-mudahan sebelum itu bisa ditemukan," ucap Yudo dalam konferensi pers, Kamis (22/4) kemarin. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Bantu Cari Nanggala, MV Swift Rescue Singapura Tiba Sore Ini
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Transaksi Kuliner Lokal Riau Penyumbang Terbesar Bazar UMKM
    02 Manajemen PHR Lepas Pekerja Berangkat Haji Ke Tanah Suci
    03 Sajikan Mie Sagu Goreng 3.500 Porsi, Provinsi Riau Kembali Pecahkan Rekor MURI
    04 Dua Hari Pelaksanaan Bazar UMKM BBI/BBWI Transkasi Mencapai Rp850 Juta
    05 Konser Lancang Kuning Carnival, Armand Maulana Apresiasi Pj Gubri SF Hariyanto
    06 Cuaca Cerah Berawan, Waspada Hujan dan Angin Kencang
    07 Pj Gubri Tinjau Bazar UMKM, Antusiasme Tinggi, Pengunjung Capai 65.000 Orang
    08 Rencana Impor 3,6 Juta Ton Beras Disebutkan Mendag Karena Cuaca Ekstrem
    09 Daftar Lengkap Top Skor Piala Asia U-23 2024
    10 Pembukaan Gebyar Gernas BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Pekanbaru Berlangsung Meriah
    11 Akhir Pekan, Hujan di Hampir Sebahagian Besar Wilayah Riau
    12 Kemendagri Apresiasi Perhatian Pj Gubri ke Pemerintahan Desa
    13 Pj Ketua TP-PKK Buka Bazar UMKM BBI/BBWI
    14 Pj Gubri SF Hariyanto, Bagikan Motor Untuk Kades dan BPD se-Riau
    15 136 Desa di Kabupaten Bengkalis Implementasikan Siskeudes-Link Melalui CMS BRK Syariah
    16 Gernas BBI/BBWI, 3.500 Mie Sagu Disiapkan Untuk Pecahkan Rekor MURI
    17 Netanyahu Stres soal Surat Penangkapan dari ICC, Ancam Balas Palestina
    18 Pemerintah Ingin Percepat Investasi Swasembada Gula
    19 STY Blak-blakan Soal Penurunan Performa Timnas Indonesia U-23
    20 Hari ini Gebyar BBI BBWI dan Carnival Lancang Kuning Digelar di Pekanbaru
    21 Shin Tae-yong Apresiasi Perjuangan Skuad Garuda Muda
    22 Gebyar BBI / BBWI Dibuka Hari Ini, Waspada Hujan Akan Guyur Pekanbaru
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau