Vaksin Merah Putih Belum Diputuskan untuk Mandiri atau Gratis
Senin, 01-03-2021 - 10:17:13 WIB
Ilustrasi.
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Kementerian Kesehatan sampai saat ini belum menetapkan kandidat vaksin Covid-19 buatan Indonesia, Merah Putih, sebagai merek vaksin yang akan digunakan dalam program vaksinasi massal gratis dari pemerintah atau vaksinasi mandiri berbayar.

Juru Bicara Vaksinasi dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyebut pembahasan lebih lanjut dan penetapan itu kemungkinan akan diumumkan pada 2022 saat uji klinis dan izin penggunaan darurat (EUA) vaksin merah putih rampung.

"Iya, belum ada pembahasan. Kita lihat dulu selesainya nanti kapan ya, karena mungkin tahun 2022," kata Nadia melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Senin (1/3).

Nadia menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan vaksin buatan anak bangsa itu. Sebab saat ini sudah ada enam institusi atau lembaga yang ikut mengembangkan Vaksin Merah Putih dengan platform yang berbeda. Mereka yakni Eijkman, LIPI, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Airlangga, dan Universitas Gadjah Mada.

"Prinsipnya kita mendukung inovasi anak bangsa sesuai tahapan, tapi untuk produksi kan di Bio Farma," jelas dia.

Dihubungi terpisah, Juru Bicara Vaksinasi dari Bio Farma Bambang Heriyanto mengatakan bahwa pemerintah belum bisa memastikan penetapan program vaksin merah putih.

"Wah, masih perlu waktu ya, kandidat vaksinnya juga belum ada, belum pelaksanaan uji pre klinis, uji klinis 1, 2 dan 3. Jadi kita tunggu berhasil dulu pengembangan vaksinnya," kata Bambang.

Pemerintah menetapkan tujuh merek vaksin yang bakal dipakai di Indonesia, yaitu vaksin yang diproduksi oleh Bio Farma, Astra Zeneca, Sinopharm, Moderna, Novavax Inc, Pfizer Inc and BioNtech, dan Sinovac Biotech.

Hal itu sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/ Menkes/12758/ 2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin Untuk Pelaksanaan Vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Adapun dari ketujuh vaksin itu, lima vaksin digunakan untuk program vaksinasi nasional pemerintah. Sementara dua vaksin yaitu Sinopharm dan Moderna rencananya akan digunakan untuk vaksinasi gotong royong atau mandiri.

Meski vaksin Merah Putih belum menjadi kandidat vaksin yang akan digunakan di Indonesia, namun Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyatakan telah memerintahkan agar mempercepat produksi vaksin Merah Putih.

Jokowi bahkan menargetkan vaksin merah putih mampu diproduksi secara massal pada akhir tahun 2021. Saat ini, vaksin Merah Putih masih dalam tahap pertama yakni riset dan pengembangan yang akan menghasilkan bibit vaksin. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Vaksin Merah Putih Belum Diputuskan untuk Mandiri atau Gratis
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Pj Gubri SF Hariyanto, Bagikan Motor Untuk Kades dan BPD se-Riau
    02 136 Desa di Kabupaten Bengkalis Implementasikan Siskeudes-Link Melalui CMS BRK Syariah
    03 Gernas BBI/BBWI, 3.500 Mie Sagu Disiapkan Untuk Pecahkan Rekor MURI
    04 Netanyahu Stres soal Surat Penangkapan dari ICC, Ancam Balas Palestina
    05 Pemerintah Ingin Percepat Investasi Swasembada Gula
    06 STY Blak-blakan Soal Penurunan Performa Timnas Indonesia U-23
    07 Hari ini Gebyar BBI BBWI dan Carnival Lancang Kuning Digelar di Pekanbaru
    08 Shin Tae-yong Apresiasi Perjuangan Skuad Garuda Muda
    09 Gebyar BBI / BBWI Dibuka Hari Ini, Waspada Hujan Akan Guyur Pekanbaru
    10 Jelang Indonesia vs Irak, Ini Harapan Shin Tae-yong untuk Wasit
    11 Ikhtiar PHR Dukung Sektor Pendidikan Riau Ciptakan Generasi Emas Berdaya Saing
    12 Ratusan UMKM Siap Ramaikan Gernas BBI/BBWI Riau 2024
    13 Pj Gubernur Riau Kukuhkan Pengurus BKOW Provinsi Riau Periode 2024-2029
    14 Elnusa Siap Pasok 35.000 Material Tubing OCTG
    15 Upacara Hardiknas, Kadisdik Justru Tak Hadir, Ada Apa?
    16 Tim Tetap Optimistis Garuda Muda Lolos ke Olimpiade 2024
    17 21 - 24 Juni Mulai Tahapan Penerimaan Peserta Didik Baru SMA dan SMK Negeri di Provinsi Riau
    18 Cuaca Cerah Berawan, Waspada Hujan Dengan Petir dan Angin Kencang
    19 Target dan Harapan Maarten Paes Seusai Menjadi WNI
    20 Pemprov Riau Siap Sampaikan Aspirasi Buruh Hingga ke Pusat
    21 Gebyar BBI BBWI, 300 Personel Satpol PP Pekanbaru Dikerahkan di Titik Rawan Gepeng, Pak Ogah dan PKL
    22 May Day 2024, Pemprov Riau Wadahi Para Buruh Sampaikan Aspirasi
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau