JAKARTA -- Presiden RI Joko Widodo melayat ke rumah duka Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Sholahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah, Jalan Bangka Raya Nomor 2C, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (3/2).
Jokowi datang mengenakan setelan serba hitam, hadir di rumah duka pukul 07.33 WIB. Tampak pula Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono yang hadir lebih dahulu.
Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Wiranto juga terlihat masuk ke rumah duka beberapa menit kemudian.
Usai melayat, Jokowi mengungkapkan duka cita atas meninggalnya Gus Sholah, sambil berdoa agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran serta ketabahan
"Ya terakhir saya bertemu beliau di istana, sebelumnya di Jombang, Tebuireng. Intinya beliau banyak menyampaikan mengenai keislaman, keindonesiaan," kata dia, kepada wartawan usai melayat.
Mantan Wali Kota Solo itu juga mengakui Gus Sholah menyampaikan banyak titipan kepadanya sebelum wafat.
"Banyak titipan kepada kita tetapi saya kira tidak perlu saya sampaikan di sini," kata dia.
Sebelumnya, Wapres Ma'ruf Amin lebih dulu datang ke rumah duka setelah Subuh. Ia pun menyoroti peran Gus Sholah dalam membangun hubungan NU-Muhammadiyah.
Pesan dari rumah duka juga disampaikan Menteri Agama Fachrul Razi yang hadir di rumah duka sekitar pukul 06.07 WIB.
"Kita kehilangan tokoh semua agama. Beliau tidak pernah menyakiti orang, saya kira semua warga negara Indonesia pasti kehilangan beliau," kata dia kepada wartawan usai melayat.
Sholahuddin Wahid atau biasa disapa Gus Sholah meninggal dunia, Minggu (2/2). Hal ini dikabarkan putra Gus Solah, Irfan As'ari Sudirman Wahid atau Ipang Wahid dalam akun twitternya @ipangwahid. Gus Solah menurut Ipang wafat pada pukul 20.55 WIB. (CNI)
Komentar Anda :
