BHARABAS MEDIA, PEKANBARU - Kodam XIX/Tuanku Tambusai memperkuat tata kelola keuangan dengan menggandeng Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Riau dalam kegiatan Sosialisasi Aplikasi Coretax.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan kepatuhan administrasi perpajakan serta mendorong pengelolaan keuangan yang lebih transparan dan akuntabel di lingkungan TNI Angkatan Darat.
Sosialisasi dibuka oleh Pangdam XIX/Tuanku Tambusai Mayjen TNI Dr. Agus Hadi Waluyo, S.AP., M.M., CHRMP, yang diwakili Kasdam XIX/Tuanku Tambusai Brigjen TNI Rudi Hermawan, S.E., M.M. Hadir pula Kepala Kanwil DJP Riau Ardiyanto Basuki beserta jajaran narasumber dari Direktorat Jenderal Pajak.
Dalam sambutannya, Pangdam menekankan bahwa penerapan Aplikasi Coretax memiliki nilai strategis bagi peningkatan tata kelola organisasi.
Menurutnya, sistem ini membantu memperkuat akuntabilitas keuangan serta mempermudah proses pelaporan pajak satuan.
Ia menegaskan bahwa aplikasi tersebut menghadirkan pencatatan dan perhitungan yang lebih cepat, akurat, serta terintegrasi, sehingga risiko kesalahan administrasi dapat ditekan dan fungsi pengawasan internal semakin kuat. Pangdam juga meminta seluruh peserta mengikuti materi dengan serius dan mengimplementasikannya dalam tugas harian.
Kegiatan ini diikuti 232 peserta, mulai dari para pejabat utama Kodam, para komandan satuan, hingga prajurit. Antusiasme peserta mencerminkan komitmen Kodam XIX/Tuanku Tambusai untuk memperkuat tertib administrasi serta profesionalisme dalam pengelolaan keuangan negara.
Kepala Kanwil DJP Riau Ardiyanto Basuki dalam sambutannya menyampaikan bahwa Aplikasi Coretax merupakan bagian dari transformasi besar administrasi perpajakan nasional.
"Transformasi ini diarahkan untuk membangun sistem perpajakan yang modern, terintegrasi, transparan, dan lebih berorientasi pada kepatuhan wajib pajak," ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi kerja sama antara DJP dan Kodam XIX/Tuanku Tambusai, yang menurutnya menjadi contoh kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat tata kelola administrasi negara.
Para peserta juga menerima bimbingan teknis dari narasumber DJP terkait penggunaan Coretax, mulai dari perencanaan anggaran, pelaksanaan kegiatan, hingga pertanggungjawaban keuangan berbasis aplikasi. Materi diberikan secara komprehensif, mencakup regulasi terbaru dan pemahaman teknis yang dibutuhkan satuan.
Melalui sosialisasi ini, implementasi Coretax di lingkungan Kodam XIX/Tuanku Tambusai diharapkan berjalan optimal serta berkelanjutan.
"Penerapan sistem tersebut diyakini dapat meningkatkan efisiensi, meminimalkan kesalahan administrasi, memperkuat pengawasan internal, dan mendukung prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan keuangan negara," tukasnya. (rls/pri)
Komentar Anda :