Rapat Percepatan Pemulihan Ekosistem TNTN, Gubri Tegaskan Belum Ada Relokasi
Rabu, 15-10-2025 - 21:05:38 WIB

TERKAIT:
   
 

BHARABAS MEDIA, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melakukan rapat percepatan pemulihan ekosistem Taman Nasional Teso Nilo (TNTN), Rabu (15/10/2025) di Ruang Rapat Melati Kantor Gubernur Riau.


Rapat yang dipimpin langsung Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid tersebut dihadiri Forkopimda Riau dan perwakilan masyarakat terdampak relokasi TNTN, yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Pelalawan (AMMP) serta Forum Desa Korban Tata Kelola Hutan Pertanahan Indragiri Hulu (FDKTKPIH).


Dalam kesempatan itu, Ketua AMMP Wandri Saputra Simbolon dan FDKTKPIH Romi Wibowo menyampaikan langsung keresahan masyarakat terkait rencana relokasi TNTN. Keresahan masyarakat kembali memuncak sejak terbitnya Surat Keputusan (SK) Gubernur Riau tentang Pembentukan Tim Percepatan Pemilihan Ekosistem TNTN.


Masyarakat menilai SK tersebut merupakan percepatan relokasi masyarakat dari kawasan hutan TNTN. Hal itu tak sebanding lurus dengan RDP Komisi V dan Komisi XIII DPR RI.


Karena itu, mereka meminta penjelasan langsung Gubri Abdul Wahid terkait penertiban SK. Karena masyarakat Pelalawan dan Indragiri Hulu yang terdampak rencana relokasi TNTN sangat resah.


"Kami minta penjelasan terkait SK Gubernur Riau yang terbit pada tanggal 29 September 2025 tentang tim percepatan, dan terkait permasalahan yang sedang bergulir hangat di sekitar masyarakat yang terdampak TNTN dan desa dalam Kawasan di Kabupaten Kabupaten Pelalawan dan Inhu," pinta Ketua AMMP Wandri Saputra.


Terkait hal itu, Gubri Abdul Wahid menegaskan jika relokasi TNTN belum ada. Saat ini baru dilakukan sebatas inventarisasi untuk pencocokan data yang disampaikan kabupaten agar valid.


"Belum ada kepastian relokasi. Data itu nanti kita laporkan ke Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH), sehingga bisa dicarikan solusi terbaik dari data yang ada. Jadi SK itu hanya untuk percepatan inventarisasi data, belum ada relokasi TNTN," tegasnya.


Gubri mengatakan, jika kondisi di lapangan memang saat tim melakukan inventarisasi sebagian warga ada yang tidak mau dilakukan pendataan.


"Kalau masyarakat tak mau didata tak apa. Tapi kita maunya semua di inventarisasi, sehingga kita mengetahui berapa luas lahan yang dikuasai masyarakat. Yang jelas masyarakat ini bagian tak terpisahkan dari pemerintah, tentu kita perlu mengakomodir yang menjadi aspirasi masyarakat," sebutnya. (rls/pri) 




 
Berita Lainnya :
  • Rapat Percepatan Pemulihan Ekosistem TNTN, Gubri Tegaskan Belum Ada Relokasi
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 PT Arara Abadi Bantu Warga Terdampak Banjir di Sumatera Utara
    02 Panen 2 Ton Ikan Patin, Lapas Pekanbaru Tunjukkan Kemandirian Warga Binaan
    03 Peti Pendingin Jenazah Bantuan dari Riau Tiba di RSUD Lubuk Basung Agam
    04 Bersama Pertamina Peduli, PGN Pasok Logistik Dapur Umum dan Instalasi Darurat Air Bersih untuk Korban Bencana Sumatera
    05 Bersama Pertamina Peduli, PGN Pasok Logistik Dapur Umum dan Instalasi Darurat Air Bersih untuk Korban Bencana Sumatera
    06 PHR Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim, Bermunajat Demi Pemulihan Area Terdampak Banjir Sumatera
    07 Elevasi Naik, PLTA Koto Panjang Pastikan Operasional Waduk Masih dalam Batas Aman
    08 Pemprov Riau Galang Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar
    09 Hadapi Musim Hujan: Riau Siagakan 2 Eskavator Amfibi dan 6 Motor Greder di Lokasi Rawan Bencana
    10 Pemerintah Pacu Pemulihan Sumatra: Listrik, Telekomunikasi, dan Logistik Diperbaiki dalam Waktu Singkat
    11 Rakor Lanjutan, KPK dan BRK Syariah Perkuat Tatakelola dan Pencegahan Korupsi
    12 Cabor Apresiasi Iskandar Hoesin, Ketua KONI Pertama Talangi Pembinaan Atlet Mencapai Rp2 M
    13 Wali Kota Pekanbaru Lantik Ingot Ahmad Hutasuhut sebagai Pj Sekdako
    14 BRK Syariah Salurkan Donasi dan Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Hidrometeorologi di Sumatera
    15 Pemprov Riau Siagakan Alat Berat untuk Antisipasi Terjadi Bencana
    16 Syukuran Milad ke-5, Klinik Utama Amanah Riau Kepri Salurkan Santunan ke Panti Asuhan
    17 Pemprov Riau Datangkan 1 Ton Cabai Merah Dari Sleman, Dijual Rp58 Ribu per Kg
    18 Laka Lantas Riau Turun 33% di Operasi Zebra Lancang Kuning
    19 Pemprov Riau dan Kejati Riau Teken MoU Pelaksanaan Pidana Kerja Sosial
    20 Resmi Ditetapkan: Pemprov Riau Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi Hingga 31 Januari 2026
    21 Kilang Pertamina Dumai dan Pangkalan Brandan Fokus pada Evakuasi Warga, Distribusi Air Bersih, dan Layanan Medis
    22 Plt Gubri Apresiasi Kadisnaker dan Perusahaan Atas Suksesnya Pelaksanaan Riau Job Fair 2025
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau