PEKANBARU -- Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI tahun 2023 menggelar Chefs de Mission (CdM) Meeting dan sekaligus Delegation Registration Meeting (DRM) yang dimulai pada 23-26 Oktober. 

CdM dan DRM Porwil Sumatera XI tahun 2023 yang berlangsung di Hotel Tjokro, Pekanbaru, Senin (23/10/2023) malam dibuka langsung oleh Gubernur Riau Drs H Syamsuar yang diwakili oleh Kadispora Riau Boby Rachmat dihadiri Wakil Ketua I KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Suwarno.

Kemudian, juga dihadiri ketua PB Porwil Sumatera XI tahun 2023 Jhoni Irwan, ketua umum KONI Riau Iskandar Hoesin, delapan ketua KONI atau perwakilan KONI Provinsi se-Sumatera dan seluruh panitia yang tergabung dalam PB Porwil XI.

Mayjen TNI (Purn) Suwarno mengatakan, CdM meeting untuk Porwil XI ini merupakan suatu titik koordinasi bersama dari 8 KONI Provinsi se Sumatera yang nantinya dalam hal ini tuan rumah PB Porwil XI yang dipimpin oleh Jhoni Irwan akan menyampaikan tentang kesiapan Riau terhadap rencana tamu yang akan datang.

Kemudian, bagaimana nanti digelar pertandingannya, venue dimana dan sebagainya. 

"Saya kira ini merupakan suatu momen yang paling baik. Yang berikutnya juga hadir besok technical delegate (TD). Karena TD ini dari 10 cabang olahraga (cabor) nanti akan melihat bagaimana venue, perlengkapan pertandingan apakah Sudan sesuai atau belum sehingga nanti secara umum kesiapan ini akan bisa terlihat besok," kata Suwarno. 

Selanjutnya, kegiatan pada 26 Oktober nanti adalah delegation registration meeting. Artinya, nanti untuk meregistrasi atlet-atlet yang akan bertanding mewakili KONI Provinsi masing-masing. 

"Kalau registrasinya sudah sesuai jangan sampai nanti atlet yang mungkin kemarin sudah ikut babak kualifikasi di provinsi lain, tau-tau mereka tidak lolos di provinsinya,  mereka dipakai lagi salah satu provinsi yang ikut Porwil. Nah, itu perlu di cek,"tuturnya.

Suwarno berharap semuanya akan berjalan dengan baik. Baik itu Chefs de Mission Meeting maupun delegation registration meeting sehingga pelaksanaan Porwil tidak akan terkendala.  

"Saya sudah sampaikan,  yang semula kan Porwil ini akan dilaksanakan di Aceh tetapi karena keterbatasan yang dimiliki dalam rangka kesiapan PON, akhirnya Riau yang meringankan tangan untuk bisa mengakomodir kepentingan seluruh KONI se Sumatera untuk menjadi tuan rumah Porwil. Saya sudah sampaikan dengan segala macam kemampuan dan keterbatasan mari kita sama-sama bagian dari solusi agar Porwil sukses. Sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses administrasi dan sukses pertumbuhan ekonomi yang ada di Riau,"pungkasnya.

Kadispora Riau Boby Rachmat mengharapkan dukungan dari seluruh pihak termasuk juga KONI se sumatera dalam pelaksanaan chefs de mission Meeting dan sekaligus delegation registration meeting. 

"Tidak ada kata lain lah kepada semua pihak kita harapkan dukungannya. Sesuai dengan apa yang dikatakan Pak Suwarno, kita ini (Riau) menerima limpahan dari Aceh yang mengundurkan diri jadi tuan rumah Porwil. Artinya ini menjadi kesempatan bagi kita untuk terus berprestasi, pertahankan juara umum Porwil yang dulu pernah kita raih dua kali berturut-turut. Mudah-mudahan ini kesempatan kita untuk bisa mempertahankan untuk yang ketiga kalinya," kata Boby Rachmat.

Boby Rachmat juga berharap agar semua bersama-sama menyemarakkan pelaksanaan Porwil Sumatera XI tahun 2023 yang dilaksanakan di Riau tentunya dengan sukses prestasi, sukses penyelanggaraan sehingga bisa membangkitkan ekonomi karena 1.800 atlet dan ditambah dengan official yang akan hadir, tentunya ini akan menyemarakkan kota Pekanbaru dan Kota Bangkinang yang akan menjadi tempat penyelenggaraan pelaksanaan Porwil.

Sementara itu, Ketua PB Porwil Sumatera XI Jhoni Irwan mengatakan, pelaksanaan Porwil tinggal 12 hari lagi. Pelaksanaan CdM dan DRM adalah salah satu bentuk persiapan terakhir sebelum pelaksanaan Porwil XI.

"Masing-masing kontingen, TD dan cabang olahraga bisa melihat langsung kesiapan terakhir porwil Sumatera XI di Riau. Baik persiapan venue serta akomodasi untuk perhelatan porwil nanti,"kata Jhoni Irwan.

Dijelaskannya, ada 1.895 atlet dan official yang akan bertanding pada Porwil Sumatera XI 2023 di Riau. Ribuan atlet tersebut berasal dari 8 provinsi se-Sumatera kecuali Sumatera Utara dan Aceh.

Secara rinci Jhoni Irwan menyebutkan, masing-masing kontingen mengirim ratusan atlet pada Porwil tahun ini. Dari Provinsi Bangka Belitung akan mengirim 192 atlet dan official, Bengkulu 212 orang, Jambi 224 orang. Kemudian Provinsi Lampung 234 orang, Kepulauan Riau 297 orang, Riau 297 orang, Sumatera Barat 307 orang, dan Sumatera Selatan 173 orang.(rls/pri)