Gubri Syamsuar dan Bank Indonesia Luncurkan GNPIP di Desa Pambang Baru
Rabu, 27-09-2023 - 21:04:29 WIB

TERKAIT:
   
 

BENGKALIS -- Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, bersama dengan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Riau, Muhamad Nur, launching Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di Desa Pambang Baru, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Selasa, 26 September 2023.

Acara ini juga dihadiri oleh pejabat provinsi dan kabupaten, serta instansi terkait lainnya. Namun, sebelum kick off GNPIP digelar, Gubri Syamsuar dan Muhamad Nur melakukan penanaman dan panen cabai rawit di lahan Kelompok Tani Milenial.

Penamaan dan panen cabai ini merupakan bagian dari gerakan nasional pengendalian inflasi pangan di Provinsi Riau. Serangkaian dengan acara tersebut, juga digelar operasi pasar murah, yang juga bagian dari upaya pengendalian inflasi di daerah ini.

Gubernur Riau Syamsuar dan Bank Indonesia Luncurkan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan di Desa Pambang Baru
Gubernur Riau Syamsuar dan Bank Indonesia Luncurkan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan di Desa Pambang Baru
Ketua Kelompok Tani Milenial, Abdul Razak mengatakan, kelompok tani ini menargetkan penanaman hingga 50 ribu pohon cabai, sebagai bentuk dukungan dari program ini.

Dia berharap, gerakan seperti ini tak cuma sebatas untuk mewujudkan lumbung pangan. "Tapi juga mampu menyediakan lapangan kerja baru bagi petani dan masyarakat setempat," katanya.

Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Riau, Muhamad Nur mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya dalam pengendalian inflasi, yang dilakukan secara kolaborasi antara pusat, daerah dan BI, serta beberapa lembaga negara lainnya.

"Karena kita semua menyadari bahwa pengendalian inflasi adalah satu hal yang sangat penting untuk menjadi perhatian bersama," tuturnya.

Nur menyebut, upaya ini bertujuan tak lain untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Sebab, jika inflasi tidak terkendali tentu akan berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat, terutama bagian masyarakat berpenghasilan tidak tetap.

Dia menambahkan, beberapa kendala yang dihadapi Riau dalam upaya pengendalian inflasi, karena karakteristik Riau yang tak unggul dalam hal pangan.

"Di satu sisi Riau memang unggul di sektor lain, namun di sektor tanaman pangan, Riau masih belum unggul dari daerah lain di sekitarnya. Sehingga Riau masih sangat membutuhkan dukungan dari daerah lain di sekitarnya," tuturnya.

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar berharap besar dengan gerakan nasional pengendalian inflasi pangan dapat mengubah perilaku masyarakat yang tadinya konsumtif menjadi produktif.

Menurutnya, pada prinsipnya membangun lumbung pangan juga harus berpijak pada komitmen bersama. Dengan kata lain, setiap masyarakat diharapkan peran penting dalam pengembangan sektor pangan, terutama untuk daerahnya.

"Kami berharap, kegiatan seperti ini tidak cuma habis di acara saja, tapi harus ditindaklanjuti ke depannya. Jika dalam perjalanannya mengalami kendala, maka koordinasi dengan lembaga terkait di daerah masing-masing," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Syamsuar menekankan bahwa Pemda setempat kiranya dapat bergerak lebih cepat untuk mendorong dan membantu dalam hal penyelesaian setiap kendala yang dihadapi petani.

"Saya menekankan Pemda harus bergerak aktif untuk untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi petani, mulai dari awal hingga membantu untuk pemasarannya. Saya berharap kerja kolaborasi seperti ini terus dijaga dan semoga apa yang dilakukan membuahkan hasil sesuai dengan harapan kita bersama," ujarnya.(rls/jes)



 
Berita Lainnya :
  • Gubri Syamsuar dan Bank Indonesia Luncurkan GNPIP di Desa Pambang Baru
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Kerja Sama PHR-Kejaksaan Tinggi Riau Awasi Proses Pengadaan WK Rokan Profesional dan Taat Aturan
    02 Bawaslu Awasi Langsung Pengadaan Logistik ke Perusahaan Percetakan di Bekasi
    03 Disetiap Kesempatan, Gubri Selalu Sampaikan Himbauan Sholat Berjamaah di Masjid
    04 Atasi Banjir, PUPR Pekanbaru Segera Operasikan Excavator Amfibi
    05 Bahas Isu Lingkungan Hidup, Gubri Edy Nasution Bertemu Kedutaan Besar Inggris
    06 Komunikasi Pondok Pesantren Dukung SF Hariyanto Jadi Pj Gubri
    07 Kantor Capem Rohul Kota Lama Di Resmikan, Masyarakat Semakin Dekat Mendapatkan Layanan BRK Syariah
    08 Begini Kondisi 3 Warga Riau yang Selamat Usai Erupsi Gunung Marapi
    09 UMK Pekanbaru Tahun 2024 Resmi Ditetapkan Rp3,4 Juta
    10 Pasca Erupsi, BPBD Riau Turunkan Tim ke Gunung Marapi Sumbar
    11 Pemerintah Berencana Bentuk Indonesia Tourism Fund
    12 Mengenal PI 10%, Sistem Bagi Hasil Pengelolaan Blok Rokan
    13 Jalankan Instruksi Kapolda, Personel Batalyon B Brimob Gerak Cepat Bantu Korban Banjir
    14 RUTP-UTP Meningkat, BPS Riau Merilis Hasil Sensus Pertanian 2023
    15 Jenazah Mahasiswa UIR Yang Terjebak Erupsi Gunung Marapi di Bawa Ke Pekanbaru
    16 Hujan di Riau Waspada Petir Dan Angin Kencang
    17 Erupsi Gunung Marapi Sumbar: Seorang Pendaki dari UIR Sempat Kirim Shareloc ke Saudaranya
    18 Peduli Kegiatan Bernuansa Religi, FKUB Dukung SF Hariyanto Jadi Pj Gubernur Riau
    19 Evakuasi Mahasiswa UIR, BRK Syariah Kirim Ambulance ke Marapi
    20 29 Pendaki Gunung Marapi Berasal dari Riau, 6 Belum Turun
    21 Semangat Konservasi, PHR Dorong Pelajar Turut Jaga Populasi Gajah Sumatera
    22 Hujan Guyur Sebahagian Besar Wilayah Riau
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau