JAKARTA -- Naturalisasi pemain sepak bola Indonesia belakangan telah menjadi tren, meski mendapat banyak kritik lantaran atlet yang berpindah kewarganegaraan tak lagi muda.
Gelombang naturalisasi pemain baru ramai di Indonesia sejak 2010. Namun, fenomena itu bukan hal baru lagi di sepak bola dunia.
Dilansir dari laman cnnindonesia.com, melakukan naturalisasi selusin pemain jadi hal mubazir ketika akhirnya tak banyak yang bisa berguna di skuat Merah Putih. Sebagian pencinta sepak bola pun berharap agar pemain yang dinaturalisasi bisa memberikan dampak yang signifikan terhadap gelar juara Timnas Indonesia.
Setidaknya ada lima pemain muda yang dinilai layak untuk dinaturalisasi dan memperkuat Timnas Indonesia pada masa mendatang.
Berikut ini empat calon pemain naturalisasi muda Indonesia dengan usia dibawah 25 yang dihimpun dari berbagai sumber:
1. Keziah Veendorp
Pemain asing yang saat ini berkebangsaan Belanda dan Indonesia, dikabarkan bersedia gabung Timnas Indonesia. Veendorp punya prestasi yang cukup bagus di level Eropa, saat masih membela Timnas Belanda U-17.
Ketika itu, Veendorp selalu menjadi pilihan utama untuk mengawal barisan pertahanan skuat Oranje. Bahkan, pemain yang kini berusia 22 tahun itu mendapatkan kepercayaan untuk menggunakan ban kapten di lengannya.
2. Djaaz Manusama
Dilansir dari Transfermarkt, gelandang 23 tahun tersebut memiliki dua kewarganegaraan yakni Belanda dan Indonesia. Manusama dikabarkan pernah menimba ilmu di akademi sepak bola raksasa Belanda, Feyenoord.
Saat ini, ia sedang tak memiliki klub. Manusama terakhir kali tercatat bermain untuk tim kasta bawah Liga Belanda, Alphense Boys, yang ia mulai bela sejak 2016.
3. Jaell Hattu
Sama dengan Veendorp dan Manusama, Hattu pun tercatat memiliki dua kewarganegaraan yakni Belanda dan Indonesia. Usia pemain posisi gelandang ini sudah menginjak 21 tahun.
Usai membela PSV Eindhoven U-21 sejak 2017, Hattu kini bermain untuk klub Belanda lain yakni NEC Nijmegen U-21. Musim lalu, ia berhasil menyumbang satu gol dalam kemenangan 2-0 PSV Eindhoven U-21 atas Telstar pada 3 Mei 2019.
4. Darren Sidoel
Bek muda asal Belanda Darren Sidoel salah satu pemain yang dinilai pantas dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia. Usianya kini masih 21 tahun, namun pernah merasakan kompetisi kasta kedua Lig Inggris Reading pada 2018/2019.
Dia kini memperkuat klub kasta tertinggi Bulgaria, Arda Kardzhali. Sidoel merupakan keturunan dari buyutnya yang berasal dari Wonosobo, Jawa Tengah. Posisinya sebagai bek dipercaya mampu menambal kelemahan Merah Putih di lini belakang.
Sidoel pernah mengungkapkan ketertarikan membela Timnas Indonesia.
5. Sandy Walsh
Walsh paling sering menjadi buah bibir pecinta sepak bola Indonesia ketimbang tiga pemain sebelumnya. Pada Mei 2019, bek Zulte Weregem datang ke Jakarta untuk berlibur untuk berlibur.
Di Jakarta, ia mengaku ingin merasakan secara langsung suasana dari negeri yang merupakan bagian dari darah yang mengalir di tubuhnya. Kedatangannya ke Jakarta juga menjadi bukti keseriusan untuk bisa mendapatkan paspor Indonesia.(CNI)
Komentar Anda :