Mike Tyson Disodori Rp15 Miliar untuk Duel Lawan Pemain Rugbi
Rabu, 06-05-2020 - 23:30:20 WIB
|
Nama Mike Tyson masih punya nilai jual tinggi meski sudah berusia 53 tahun. |
JAKARTA -- Mike Tyson mendapat tawaran menjalani laga tinju ekshibisi di Australia dengan bayaran US$1 juta alias Rp15 Miliar.
Keinginan Mike Tyson untuk kembali ke ring tinju langsung disambut antusias oleh penggemar olahraga tersebut. Tak hanya penggemar, sejumlah promotor juga mulai bergerak merespons keinginan Tyson.
Brian Amatruda, salah satu promotor tinju di Australia langsung menghubungi pihak Tyson untuk merencanakan duel ekshibisi. Menariknya, Mike Tyson bakal dipertemukan salah satu dari Barry hall, Paul Gallen, atau Sonny Bill Williams. Hall dan Gallen adalah mantan pemain Australian Football sedangkan Williams adalah mantan pemain rugbi.
"Saya ingin mengadakan duel itu di Melbourne Arena yang bisa menampung lebih dari 10 ribu orang atau bahkan di Princes Park yang bisa menampung 30 ribu orang saat duel Jeff Fenech lawan Azumah nelson."
"Dia mungkin sudah berusia 53 tahun namun masih memiliki nama besar. Hall, Gallen, dan Williams punya kesempatan untuk bertarung melawan Tyson di atas ring," kata Amatruda, seperti dikutip dari Daily Mail.
Meski bergerak cepat untuk melakukan kontak, Amatruda menilai pelaksanaan duel amal Tyson tidak akan mungkin bisa terlaksana dengan cepat.
"Hal pertama yang saya lakukan adalah menghubungi agen Max Markson dan meminta dia menawarkan Tyson US$1 juta."
"Max sudah bisa membawa Tyson ke Australia pada 2012. Dia kenal baik dengan Tyson dan istrinya. Namun yang paling penting saat ini adalah menantikan Mike Tyson bisa mendapat visa karena itulah kuncinya," ujar Amatruda.
Amatruda memperkirakan laga amal baru bisa terlaksana pada tahun depan. Mike Tyson sendiri sempat kesulitan mendapatkan visa ke Australia karena kasus pemerkosaan yang ia lakukan di 1992.
"Kita semua harus menunggu virus corona berakhir jadi kemungkinan laga tidak akan berlangsung hingga tahun depan, tentu saja bila kami juga bisa mendapatkan visa."
"Pemerintah memberikan satu kali izin visa pada 2012 dan Tyson berlaku baik. Dia sekarang sosok penyayang keluarga. Dia tidak lagi menimbulkan masalah, jadi kenapa kita tidak membiarkannya kembali ke sini?" ucap Amatruda penuh keyakinan. (CNI)
Komentar Anda :