Mahfud Sebut Banyak Menteri Takut Cairkan Anggaran
Minggu, 05-07-2020 - 22:42:08 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD.
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, mengungkapkan bahwa banyak menteri yang tak berani mencairkan anggarannya, lantaran takut terhadap audit BPK. 

Lambatnya pencairan anggaran itu yang kemudian memicu kemarahan Presiden Joko Widodo terhadap jajaran menterinya, saat Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara pada 18 Juni lalu.

"Tapi ada juga yang takut. Takut ke BPK. Saya datangi ke Ketua BPK. Pak ini banyak menteri yang takut mengeluarkan uang sampai-sampai presiden marah-marah Kenapa pak?," kata Mahfud, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (5/7).

Mahfud menyebutkan, bahwa proses pencarian anggaran di kementerian itu juga terkendala lantaran dihentikan oleh BPK, yang hendak memeriksa prosedurnya terlebih dahulu. 

"Orang sedang berjalan, BPK sudah masuk, katanya mau disetop dulu, semua mau diperiksa dulu prosedurnya. Padahal ini buru-buru mengeluarkan uang," ujarnya. 

Mahfud pun mengomunikasikan hal itu dengan pihak BPK. BPK kemudian meresponsnya dan berjanji bakal mempermudah proses audit, sehingga kementerian bisa dengan cepat mencairkan anggaran. 

"Ya sudah nanti saya urus agar nanti ada semacam audit komprehensif yang lebih mudah lebih memperlancar urusan," kata Mahfud, menyampaikan hasil pertemuannya dengan BPK. 

Menurut Mahfud, ketakutan itu terjadi di berbagai lembaga dan kementerian. Ia pun berpesan kepada pimpinan kementerian agar berani menghadapi risiko. Apalagi hal itu berhubungan dengan keselamatan masyarakat saat menghadapi masa pandemi. 

"Semua pilihan ada risiko, dan seorang pemimpin itu memang diangkat untuk menghadapi risiko itu. Kalau takut, ini takut, itu malah nggak berbuat. Apalagi ini untuk keselamatan rakyat untuk memerangi Covid-19 yang sekarang sedang melanda negeri kita," ujarnya. 

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini meminta para menteri tak perlu takut. Sebab pihaknya telah meminta KPK, Jaksa Agung dan BPK untuk memberikan pendampingan hukum. 

Ia juga meminta, agar dalam keadaan darurat seperti penanganan pandemi corona (Covid-19) ini, yang terpenting dari pencairan anggaran adalah kebenaran materilnya terlebih dahulu. 

"Dalam keadaan darurat itu yang penting kebenaran materilnya bahwa ini digunakan untuk ini. Yang kebenaran formal administrasi prosedur, mungkin khusus untuk Covid-19 itu supaya dimaklumi. Oleh sebab itu perlu pendampingan hukum," katanya. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Mahfud Sebut Banyak Menteri Takut Cairkan Anggaran
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 OJK Riau Gelar Coaching Clinic Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK) Bagi 38 PUJK di Riau
    02 Harga Bahan Kebutuhan Pokok di Pekanbaru Stabil Pasca Idul Fitri
    03 Pemprov Riau Sediakan 150 Stand UMKM Gratis di Gernas BBI dan BBWI, Begini Cara Daftarnya
    04 Israel Bersiap Giring Warga Palestina dari Rafah usai Tertunda
    05 Maret 2024, Impor Beras dan Gandum Melonjak
    06 Pj Gubri Akan Sentuh Infrastruktur Sampai ke 12 Kabupaten/Kota
    07 Disebutkan Media Korea, Shin Tae Yong Senjata Paling Berbahaya Indonesia
    08 Pj Gubri SF Hariyanto Minta BRS BPS Jadi Acuan Pengambilan Kebijakan Ekonomi
    09 Kepala Puskesmas Diingatkan Serius Jalankan Program Doctor On Call
    10 Hujan Sepanjang Hari, Waspada Petir Dan Angin Kencang
    11 Wujudkan Misi Untuk Kesejahteraan Umat, BRK Syariah Buka Sentra UMKM di Kantor Arifin Ahmad
    12 PHR Pastikan Produksi Migas Blok Rokan Tetap Produktif, Meski Sempat Diterjang Banjir
    13 BPS Umumkan Rilis Ekspor Riau Periode Maret 2024
    14 Tim Komisi II DPR RI Kunker di Riau
    15 Pengusaha Buka-bukaan Biang Kerok Gula Langka dan Mahal di Ritel
    16 STY Belum Puas Usai Bawa Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23
    17 Jalankan Program Satu Guru Hafidz Satu Desa, Riau Telah Miliki 34.271 Hafidz dan Hafidzah
    18 Pj Gubri Resmi Buka MTQ Ke 42 di Dumai
    19 Cuaca Cerah Berawan, Namun Tetap Harus Waspada, Masih Ada Potensi Hujan di Riau
    20 Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
    21 Pj Sekda Harap MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau Berjalan Sukses dan Lancar
    22 Waspada, Masih Ada Hujan di Sebahagian Besar Wilayah Riau
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau